Ulama Madura Datangi Polres Pasuruan, Desak Usut Tuntas Perusakan Makam Habaib
Jum'at, 3 Desember 2025
Faktakini.info, Jakarta - Gelombang reaksi atas perusakan makam para habaib di Pasuruan terus meluas. Pada Kamis malam (2/10/2025) sekitar pukul 23.00 WIB, sejumlah ulama dan perwakilan tokoh masyarakat Madura mendatangi Mapolres Pasuruan untuk menyampaikan aspirasi sekaligus mendesak pihak kepolisian agar mengusut tuntas kasus tersebut.
Rombongan ulama Madura diterima langsung oleh Kapolres Pasuruan, Wakapolres, serta Kapolsek setempat. Dalam pertemuan itu, para ulama menegaskan tiga poin utama:
1. Mendesak Polres Pasuruan segera mengusut tuntas kasus perusakan makam salah satu habib di Pasuruan.
2. Meminta kepastian hukum atas kabar penangkapan salah seorang pelaku. Rombongan bahkan meminta izin untuk memastikan langsung keberadaan pelaku yang dikabarkan telah ditahan.
3. Mengimbau aparat kepolisian bertindak tegas agar tidak menimbulkan kegaduhan massa. Para ulama mengingatkan bahwa kasus ini dapat memicu keresahan luas di berbagai daerah, khususnya di Kabupaten Pasuruan. Mereka juga menekankan agar aparat membuktikan bahwa tindakan kriminal tersebut tidak mendapat dukungan atau perlindungan dari pihak manapun, termasuk tudingan adanya gerakan laten "PKI gaya baru."
Pertemuan berlangsung kondusif. Para ulama berharap kepolisian bisa bekerja profesional serta memberikan rasa keadilan bagi umat dengan menindak seluruh pihak yang terlibat dalam perusakan makam.