Ternyata Kedubes Inggris Hanya Kibarkan Bendera LGBT di Indonesia, Tidak di Malaysia, Ada Apa?
.jpeg)
Selasa, 24 Mei 2022
Faktakini.info, Jakarta - Kontroversi yang dilakukan oleh kedutaan besar Inggris mengenai pengibaran bendera LGBT di Indonesia telah menimbulkan fakta baru dalam kasus ini.
Dilansir dari detik.com, Selasa 24 Mei 2022, diketahui kedutaan besar Inggris mengibarkan bendera pelangi lambang dari komunitas LGBT dengan alasan bahwa mereka sedang merayakan hari anti homofobia yang jatuh pada tanggal 17 Mei 2022 lalu.
“Kemarin, pada Hari Internasional Melawan Homofobia, Bifobia, dan Transfobia (IDAHOBIT) – kami mengibarkan bendera LGBT+ dan menggelar acara, demi kita semua yang merupakan bagian dari satu keluarga manusia,” tulis kedutaan besar Inggris dalam akun Instagram @ukinindonesia, dikutip dari detik.com, Selasa 24 Mei 2022.
Keanehan muncul setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut, bahwa pengibaran bendera LGBT oleh kedutaan besar Inggris hanya dilakukan di Jakarta saja.
Sedangkan akun media sosial Instagram kedutaan besar Malaysia, @ukinmalaysia tidak merayakan hari anti homofobia serta tidak pula mengibarkan bendera LGBT di negara Malaysia.
Hal ini dapat membuat beragam asumsi muncul ke permukaan, seperti apakah kedutaan besar Inggris sengaja memprovokasi masyarakat Indonesia dengan cara mengibarkan bendera LGBT di Jakarta.
Dalam akun Instagram kedutaan besar Malaysia (@ukinmalaysia), tidak satupun konten yang membahas mengenai LGBT. Dalam akun @ukinmalaysia tersebut, konten unggahan dari media sosial tersebut murni tentang budaya Malaysia, Inggris beserta perang Rusia dan Ukraina.
Sebagai informasi bahwa akibat dari tindakan kedutaan besar Inggris di Indonesia, maka Kementerian Luar Negeri Indonesia akan bertindak secara tegas. Kementerian Luar Negeri Indonesia akan memanggil Duta Besar Inggris yang ada di Jakarta untuk menjelaskan secara detail tentang dugaan provokasi yang dilakukan perwakilan Inggris tersebut di tanah air Indonesia. (terkini)