FIFA Tunjukkan Bukti Kakek Facundo Garces Lahir di Argentina bukan di Penang Malaysia
Jum'at, 31 Oktober 2025
Faktakini.info, Jakarta - Dokumen FIFA Konfirmasi Kelahiran 'Kakek' Facundo Garcés dipastikan di Argentina bukan di Penang. Membantah klaim Malaysia
Dokumen yang diperoleh FIFA menunjukkan bahwa Carlos Rogelio Fernandez, kakek dari pemain Alaves, Facundo Garcés, lahir di 🇦🇷 Argentina, bukan Malaysia, seperti yang diklaim oleh federasi sepak bola Malaysia.
Federasi Malaysia sebelumnya menyatakan Fernández lahir pada bulan Mei di Penang, Malaysia. Namun, catatan FIFA yang direvisi dari Catatan Sipil Provinsi Santa Fe mengonfirmasi bahwa ia lahir di lingkungan Villa María Selva di Santa Fe, Argentina. Meskipun tanggal lahirnya benar, tetapi tempat lahirnya tidak.
Registri resmi menyatakan:
"Nyonya Sebastiana Justa Fernández, lajang, warga Argentina, penghuni Villa María Selva, menyatakan bahwa di rumahnya di Jalan ke-22, seorang anak laki-laki kulit putih telah lahir, yang ia akui sebagai anak kandungnya."
Hal ini menegaskan bahwa ibu Fernandez dan nenek buyut Garcés adalah orang Argentina, sehingga membantah klaim apa pun tentang keturunan Malaysia dalam garis keluarga.
...
Media Argentina bocorkan dokumen asli salah satu pemain naturalisasi Malaysia yang kena skandal. FAM geram akan hal itu!
Media Argentina, Capital de Noticias (CDN), mendapat akses dokumen resmi akte kelahiran Carlos Rogelio Fernandez, satu dari tujuh pemain yang kena skandal itu. Dokumen itu menyatakan kakek Facundo Garces lahir di Santa Fe, dengan nenek buyutnya (Sebastiana Justa Fernandez) merupakan warga negara Argentina.
"Nyonya Sebastiana Justa Fernandez, 26 tahun, status lajang, berkewarganegaraan Argentina, warga Villa Maria Selva, hadir dan menyatakan bahwa di rumahnya di Jalan 22, tanpa nama, pada tanggal 29 Mei lalu, pukul 18.40, telah lahir seorang anak kulit putih yang merupakan anak kandung dari pemberi pernyataan dan ia mengakuinya sebagai anak kandung," begitu isi akte kelahiran kakek Facundo Garces yang ditulis Catatan Sipil Argentina.
Pelaksana Tugas Presiden FAM, Datuk Mohd Yusoff Mahadi mersepons hal tersebut. Dilaporkan Scoop, hal itu bakal merugikan Malaysia karena hasil banding dari FIFA belum turun!
"Ini benar-benar merugikan, terutama karena kami masih menunggu putusan banding FIFA. Kami tidak tahu dari mana informasi ini berasal dan tidak adil untuk menarik kesimpulan sebelum keputusan resmi diumumkan," kata Yusoff.
"Saya harap masyarakat tidak menyebarkan informasi palsu atau yang belum diverifikasi. Itu sama sekali tidak membantu para pemain atau sepak bola Malaysia," tutupnya.(Detik)
#trending #sepakbola #fyp #viral #superleague #timnas #za20



