SILFESTER "SOULMATE" JAKSA "AYAM" AGUNG "SAYUR"

 



Ahad, 21 September 2025

Faktakini.info

SILFESTER "SOULMATE" JAKSA "AYAM" AGUNG "SAYUR"

by M Rizal Fadillah

Aksi geruduk Kejaksaan Agung memprotes ketidakmampuan Kejaksaan menangkap dan memenjarakan terpidana Silfester Matutina diwarnai dengan seekor ayam sayur terikat kaki yang akan disampaikan kepada Jaksa Agung ST Burhanudin. Lebih dari enam tahun putusan inkracht 1 tahun 6 bulan Silfester Matutina tidak bisa dieksekusi. Hingga kini Silfester masih bebas berlenggak lenggok. Konon sakit, entah benar atau tidak.

Pengunjuk rasa membawa ayam sayur mengingatkan masalah mudah, sederhana, dan sangat berdasar hukum, tidak bisa dilakukan. Berbelit alasan tidak masuk akal telah ditampilkan oleh aparat penegak hukum. 

Jaksa yang gagah dan kadang ditakuti kini mati kutu melempem seperti kerupuk kena air. Adakah penyebabnya siraman ?

Kejaksaan menjadi bulan-bulanan Silfester dan pelindungnya. Sadarkah bahwa semua pihak yang menjadi penghalang eksekusi itu sesungguhnya telah melakukan tindak pidana "obstruction of justice" ? Jaksa jadi ayam, sementara Agung terdegradasi sekelas sayur. Dasar ayam sayur..!

Anang Supriatna Kajari Jakarta Selatan yang paling bertanggungjawab saat itu. Dia gagal menjalankan kewajiban hukum yang semestinya. Aneh, justru kini ia diangkat sebagai Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung. Jabatan itu kontradiksi dengan kasus Silfester yang justru dibuat gelap olehnya. Tipis saja antara klarifikasi dengan manipulasi.

ST Burhanudin yang menggantikan M Prasetyo pada tahun 2019 tidak bisa melepas tanggungjawab pula. Melenggangkan Silfester selama enam tahun jelas "obstruction of justice". ST Burhanudin sangat kuat diduga terlibat. Ia tahu Silfester diangkat menjadi Komisaris PT Rajawali Nusantara Indonesia (ID Food).

Erick Thohir yang mengangkat pasti kena juga, masa ia tidak faham akan kebodohan menempatkan komisaris BUMN seorang terhukum atau terpidana ? Pantas saja jika di bawah komandonya BUMN banyak ambrol. Penggeseran ke Kemenpora hanya menyiapkan berantakan dan korupsi untuk urusan olah raga. Erick Thohir itu Menteri butut alias tidak becus. 

Silfester Matutina Ketum Solidaritas Merah Putih (Solmet) tidak pantas menyandang merah putih sebagai bendera kejahatan. Ia berwarna warni dengan banyak soulmate. Soulmet kejahatan akibat hubungan gelap politik. Jokowi soulmate, Anang soulmate, ST Burhanudin soulmate, begitu juga Erick Thohir soulmate. Betapa berbahayanya siraman Silfester pada lingkungan. Siraman air kotor. 

Jaksa Agung dihancurkan reputasi dan kredibilitasnya oleh seorang Silfester. Ayam jantan petarung yang berubah menjadi banci bak ayam sayur. Siap untuk digorok dan dimasak. 

Tidak ada pilihan selain segera tangkap dan penjarakan Silfester Matutina. 

Atau gelar Jaksa "Ayam" Agung "Sayur" melekat selamanya. 

*) Pemerhati Politik dan Kebangsaan

Bandung, 22 September 2025