Pembakaran Masjidil Aqsha, 21 Agustus 1969
Kamis, 21 Agustus 2025
Faktakini.info
Pada 21 Agustus 1969, seorang ekstremis Australia bernama Denis Michael Rohan membakar Masjid Al-Aqsha di Yerusalem dengan membakar mimbar bersejarah karya Salahuddin Al-Ayyubi dan bagian interior lainnya. Insiden ini menimbulkan kemarahan di dunia Muslim dan menjadi titik balik politik regional
Sekitar 1.550 m² dari kompleks masjid seluas 4.500 m² hangus terbakar. Imam Masjid, Syaikh Ekrema Sabri, menyebutnya aib besar umat Islam dan menuding upaya pemadaman pun terhambat oleh tekanan pihak berwenang. Demonstrasi meletus di seluruh wilayah Palestina sebagai respons atas kebakaran ini.
Menanggapi kejadian tersebut, Dewan Keamanan PBB mengeluarkan Resolusi 271 pada 15 September 1969, yang mengutuk pembakaran dan menegaskan perlunya Israel menghormati resolusi-resolusi sebelumnya, khususnya yang berkaitan dengan status Yerusalem dan Konvensi Jenewa
Sumber: Anadolu, Aljazeera
💳 Salurkan bantuan terbaik Anda:
🏦 BSI: 7900200913
a.n Persaudaraan Cinta Al-Aqsha
📞 Konfirmasi Donasi:
📲 wa.me/6281260602129
📲 Ikuti kabar perjuangan:
📸 Instagram: @pecinta.alaqsha
📘 Facebook: Pecinta Al-Aqsha