Beathor Suryadi: Dugaan Ijazah Palsu Jokowi Diduga Dibikin di Pasar Pramuka Salemba

 



Senin, 16 Juni 2025

Faktakini.info, Jakarta - Dugaan baru soal kepalsuan ijazah mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengemuka. Politikus PDIP Beathor Suryadi mengungkapkan bahwa seorang aktivis bernama Widodo, yang disebut-sebut sebagai bagian dari tim administratif pendaftaran Jokowi ke KPUD DKI Jakarta, menghilang secara misterius.

Menurut Beathor, Widodo bersama dua aktivis lain, Inda dan Deny Iskandar, bertugas mempersiapkan berkas administrasi Jokowi saat Pilkada DKI. Namun muncul dugaan bahwa Widodo yang melengkapi kekurangan dokumen tersebut dengan cara tidak lazim, yakni melalui pasar pojok Pramuka Salemba Jakarta Pusat tempat yang dikenal sebagai pusat “jasa pembuatan dokumen”.

“Perbedaan kualitas antara ijazah UGM asli dan ‘produk’ Pramuka sangat mencolok,” ujar Beathor kepada redaksi www.suaranasional.com, Kamis (12/6/2025). Ia menyebut adanya perbedaan mencolok dari sisi kertas, tinta, hingga bentuk huruf dalam dokumen yang beredar.

Lucunya, lanjut Beathor, hasil investigasi Bareskrim justru menyimpulkan bahwa ijazah tersebut identik dengan terbitan resmi UGM, meskipun banyak kalangan menilai bahwa kesamaan itu terlalu dipaksakan.

“Jika benar Widodo yang mengurus, maka motif dan caranya patut didalami. Kenapa dia justru menghilang setelah rumor ini berembus kembali?” tambah Beathor.

Foto: Beathor Suryadi

Sumber: suaranasional.com